Sejarah Gereja

RIWAYAT SINGKAT

BERDIRINYA GEREJA PANTEKOSTA di INDONESIA MOTOLING

Gereja Pantekosta di Indonesia yang sebelumnya dikenal dengan sebutan PINKSTER GEMENTE mulai masuk di Motoling pada Tahun 1942, diawali dengan Pekabaran Injil oleh Misionaris (Utusan Injil) dari Amerika berhasil memenangkan 1 (satu) jiwa bagi Tuhan yaitu: Pemuda JOW PINONTOAN.

Lewat Pekabaran Injil Sepenuh, Pemuda ini digerakkan oleh Roh Kudus menerima Tuhan Yesus sebagai Juruselamat dan memberi diri dibaptis menurut Baptisan dalam Alkitab dan pada saat itulah mulai terdaftar anggota Gereja Pantekosta di Indonesia Motoling, kemudian oleh Pimpinan Gereja menempatkan seorang Gembala yaitu Gembala C.H. Kumajas (Kel. Kumayas – Sumilat).

Beberapa tahun kemudian Gembala C.H. Kumasas mendapat tugas dari Pimpinan Gereja menggembalakan Jemaat GPdI di Tompaso Baru dan Gembala C.H. Kumajas digantikan oleh Gembala Suak (Kel. Suak-Wowor) sampai Tahun 1952. Dari tahun ke tahun kuasa Roh Kudus yang bekerja melalui hamba-hamba Tuhan dengan pergumulan dan tantangan yang berat, semua itu tidak mematahkan semangat hamba-hamba Tuhan untuk tetap memberitakan Injil Keselamatan bagi jiwa-jiwa yang merindukan keselamatan jiwa.

Sesudah Gembala Suak, maka Penggembalaan Jemaat GPdI Motoling dipegang oleh Gembala H. Wowor (Kel. Wowor-Najoan) sekaligus sebagai Pemimpin Wilayah GPdI Motoling hingga dipanggil pulang oleh Bapa di sorga pada Tahun 1991 dan oleh Majelis Daerah XVII GPdI Sulawesi Utara / Gorontalo mengangkat Pdt. George H. Tewal, S.Th.MA meneruskan Pelayanan Penggembalaan di Jemaat GPdI Motoling hingga sekarang. Perkembangan Pekerjaan Tuhan di Jemaat GPdI Motoling di bawah Kepemimpinan Pdt. George H. Tewal, S.Th.MA. sangat nampak dan beliau memberi nama GPdI Motoling dengan nama Gereja Pantekosta di Indonesia "EKKLESIA PUSAT" Motoling dan membentuk beberapa Sektor / Cabang Pelayanan sesuai dengan jumlah Desa Pemekaran di Motoling.

Dengan melihat situasi dan perkembangan jemaat, oleh Gembala menyusun Struktur Pelayanan Periode 2010 s/d sekarang, dimana terjadi perubahan dari 1 (satu) orang Sekretaris Jemaat menjadi 3 (tiga) orang Sekretaris Jemaat, dengan pembagian tugas masing-masing :

Sekretaris Jemaat Bidang Infokom dan Program Jemaat : Pnt. Willem Kumolontang
Sekretaris Jemaat Bidang Inventaris Jemaat : Pdp. Arie Tiwa, S.Pd.M.Pd
Sekretaris Jemaat Bidang Adm. Statistik dan Pengarsipan Jemaat : Pnt. Noldy Lella

➤ Pelayanan Cabang Motoling Satu di Desa Motoling Satu
(Dengan Jumlah : 35 KK) Wakil Gembala Pdp. Bpk. Sem Ronga

➤ Pelayanan Sektor DEBORA di Desa Motoling
(Dengan Jumlah : 37 KK) Wakil Gembala Pdp. Bpk. Tenny Mamesah

➤ Pelayanan Sektor HOSANA di Desa Motoling Mawale

(Dengan Jumlah : 29 KK) Wakil Gembala Pnt. D. Massie - Takatawi

➤ Pelayanan Sektor Imanuel di Desa Motoling Dua :
(Dengan Jumlah : 74 KK) Wakil Gembala Pdp. Bpk. Arie Muntuuntu

➤ Pelayanan Sektor Agape di Desa Motoling Dua
(Dengan Jumlah : 74 KK) Wakil Gembala Pdp. Bpk. Jotje Paat

Dengan menempatkan Wakil-Wakil Gembala di masing-masing Sektor / Cabang dalam satu kesatuan Pelayanan Jemaat GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling digembalakan oleh seorang Gembala dalam hal ini Pdt. Dr. George H. Tewal, D.Min.TIC.GCBTE yang juga sebagai Ketua Majelis Wilayah LIV GPdI Motoling waktu itu dan Periode 2013 – 2018 sebagai Anggota Majelis Daerah Sulawesi Utara selaku Biro Pelayanan Penggembalaan.

Puji syukur patut kami naikkan ke-Hadirat Tuhan yang oleh campur tangan-Nya dapat berkembang sampai saat ini Jemaat GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling dengan jumlah Kepala Keluarga 180 KK / 610 anggota terdiri dari anak-anak dan orang dewasa. Di bawah Penggembalaan Pdt. George H. Tewal, S.Th.MA. boleh mendirikan Sekolah Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Orientasi Melayani / School of Ministry (SOM) dan menjadi Gereja Mitra dengan Compassioan mendirikan Pusat Pengembangan Anak (PPA) sejak 2007 sampai sekarang, sudah mencapai 4 (empat) tingkatan yaitu :

1. Usia 3 s/d 5 Tahun

2. Usia 6 s/d 9 Tahun

3. Usia 9 s/d 11 Tahun

4. Usia 12 s/d 14 Tahun

Kami bersyukur juga, karena atas campur tangan Tuhan, kami jemaat boleh menyelesaikan Pembangunan Gedung GPdI Cabang Motoling Dua yang berukuran 12 x 26 meter di atas tanah seluas 16 x 70 meter dengan anggaran Rp. 1.134.200.000,- (Satu milyard seratus tiga puluh empat juta dua ratus ribu rupiah),-

Dalam waktu bersamaan juga Jemaat GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling mengadakan Renovasi / Pengembangan Pembangunan Fisik GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling dengan anggaran Rp. 1.450.000.000,- (Satu milyard empat ratus lima puluh juta rupiah) yang saat ini sudah rampung 80 %, bersumber dari Swadaya / Partisipasi jemaat serta bantuan Pemerintah dan Donatur. Rencananya akan ditahbis pada Tahun ini (2020).
Adapun bangunan gedung gereja tersebut terdiri dari 3 (tiga) lantai di bagian belakang dan 5 (lima) lantai di bagian depan.

Lantai 1 (satu) untuk kegiatan CSP dan PPA serta Kantor.-
Lantai 2 (dua) dan 3 (tiga), tempat beribadah jemaat.-

Di bagian depan gereja, untuk lantai 3 (tiga), 4 (empat) dan 5 (lima), digunakan untuk kantor gereja, ruang tamu dan kamar untuk penginapan tamu gereja.

Di sini kami bukan bermaksud menyampaikan seberapa hebat kami jemaat dalam membangun fasilitas ibadah / gedung gereja, tapi kami ingin menyaksikan betapa besar campur tangan Tuhan dan kami sangat bersyukur atas anugerah-Nya, Sehingga nampak dari tahun ke tahun Pekerjaan Tuhan di Jemaat GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling berkembang terus dan sampai sekarang menjadi Mitra Compassion mendirikan Pusat Pengembangan Anak (PPA) membina anak usia 3 – 4 tahun dengan 314 anak dan Child Survival Program (CSP) Program Kelangsungan Hidup Anak dengan jumlah 50 ibu-ibu hamil.

Dengan adanya pembangunan-pembangunan dan perkembangan jemaat yang ada, tak lupa juga kami bersyukur oleh karena Gembala Sidang kami telah menyelesaikan studinya dan saat ini bergelar :
Pdt. Dr. George H. Tewal, D.Min.TIC.GCBTE dan Periode ini diberi kepercayaan oleh Tuhan Yesus Kristus melalui Majelis Daerah GPdI Sulawesi Utara diangkat sebagai Biro Penggembalaan Majelis Daerah Sulawesi Utara.-
Segala kemuliaan hanya bagi Tuhan.-

VISI dan MISI :

Kemudian dalam rangka Pengembangan Pelayanan Jemaat Periode Tahun 2013 – 2017 dan 2018 - 2022, mengangkat Visi dan Misi Gereja Pantekosta di Indonesia Jemaat GPdI "EKKLESIA PUSAT" Motoling sebagai berikut :

V I S I :

Membangun jemaat yang aktif, kreatif, dinamis dan misioner (Yesaya 62 : 1)

M I S I :

Memberdayakan dan melibatkan semua potensi jemaat bagi kepentingan Pelayanan Pekerjaan Tuhan yang multi dimensi.

Mengsukseskan Komando Agung Tuhan Yesus Kristus

(Matius 28 : 16 – 20, Markus 16 : 15)